Halo halo halo Movie Freaks! OMG! Udah lama banget nih saya gak posting di blog saya yang mungil ini, haha. Seperti yang kita ketahui bersama, situasi kita saat ini cukup mengkhawatirkan diakibatkan oleh virus yang melanda beberapa negara dibelahan dunia termasuk juga negara kita, Indonesia. Oleh karena itu, hari ini saya akan mengupas tuntas film yang sangat berkaitan dengan keadaan yang kita alami sekarang ini. Yes, kalian benar! Ini tentang CORONA atau yang lebih akrab kita sebut dengan COVID-19. Film Corona (2020) ini memang bener-bener ada dan terinspirasi dari kisah nyata yang kita alami saat ini loh.
Baca juga: Searching (2018): Anak gadisnya diculik jadi AUTO-GOOD-DADDY! - OMZENGA
Baca juga: Searching (2018): Anak gadisnya diculik jadi AUTO-GOOD-DADDY! - OMZENGA
Ide film ini berawal pada saat seorang sutradara asal Kanada kenamaan Mostafa Keshvari lagi berada didalam sebuah lift dan doi sedang membaca berita tentang turis-turis Cina yang sedang diserang. Doi berfikir adalah ide yang bagus untuk membuat sebuah film yang setting nya ada didalam sebuah lift. Jadilah Keshvari memproduksi film tentang wabah Corona dimana para aktor dan aktrisnya akan beradu akting didalam sebuah lift. Semoga kalian gak bingung ya dengan penjelasan saya, hahaha!
Source: Grandmuse Picture
Yang bikin makin parah nih guys, lampu yang ada didalam lift tiba-tiba saja mati dan lampu darurat berwarna merah pun kemudian menyala. Ibarat kata, udah jatuh, tertimpa tangga, diinjek orang terus.... ah kalian jawab sendiri lah.. Saya pribadi juga pasti langsung panik dan pengen cepet-cepet keluar dari lift tersebut. Saya masih bingung kenapa orang batuk bisa bikin lift berhenti ya? Coba deh cek trailer Corona dibawah ini.
Berbagai karakter didalam film ini justru bisa membuat kita naik darah guys, pasalnya ada juga nih seorang wanita milenial ala-ala zaman sekarang (Zarina Sterling) bukan malah menenangkan suasana malah bikin semua orang tambah panik. And, guess what! Pemilik gedung (Josh Blacker) tersebut juga terjebak bersama-sama dengan mereka, doi adalah suami dari wanita hamil yang tadi guys. Nah lo! Plus, ada seorang pria lain (Andy Canete) yang sedang kebingungan karena sedang terlilit hutang. Astaga, ini film kok gini banget ya!
Menurut kalian bakal gimana nih akhir dari film ini? Kabarnya, Keshvari sudah selesai menggarap film Corona ini tanggal 8 Maret lalu di Vancouver, USA. Hanya saja film ini sepertinya juga tertunda penayangannya akibat virus itu sendiri. Dan, doi ini sama sekali gak nyangka kalau virus ini bakal menjadi pandemik global seperti sekarang ini! Lebih daripada itu, Keshvari sebenarnya ingin menyampaikan pesan moral bagi kita semua bahwasanya ini bukanlah waktu kita menyalahkan salah satu ras melainkan harus saling bahu-membahu memerangi virus ini. Karena virus ini kan bisa menyerang siapa saja tanpa pandang bulu.
"Fear is a virus." - Corona (2020)
Film ini juga mengangkat tema yang cukup rasisme. Doi bilang film ini bercerita tentang perjuangan dan pengorbanan untuk menyelamatkan orang yang kita kasihi didalam hidup kita. Saya sih berharap semoga virus ini segera enyah dari kehidupan kita meskipun kita tidak bisa pungkiri, ada juga hal-hal positif yang terjadi ketika virus ini mulai menyebar ke negara-negara besar termasuk Indonesia. Well, kita tunggu saja tanggal mainnya ya Movie Freaks! See you on the next post!
Love,
Rex
Komentar
Posting Komentar